Ini Alat Musik Chordophone dan Cara Memainkannya

Cara Bermain Biola untuk Pemula, Kuasai Teknik Dasar dan Notasi - Hot  Liputan6.com

Alat musik terdiri dari beberapa jenis, salah satunya adalah alat musik chordophone. Alat musik jenis ini menghasilkan suara yang berasal dari dawai atau senar.

Contoh alat musik chordophone dimainkan dengan cara dipetik, digesek, dan ditekan atau dipukul.

Dipetik – alat musik akan berbunyi ketika dawai dipetik dengan jari tangan atau menambahkan alat bantu berupa pick dari plastik agar bunyi lebih nyaring.

Digesek – bow yang terbuat dari rambut kuda atau bahan sintetis dan stik kayu akan digunakan untuk menggesek dawai.

Ditekan atau dipukul – biasanya dawai dipukul dengan menggunakan alat dan cara kerja tertentu.

  1. Biola

Biola muncul kurang lebih pada tahun 1550. Instrumen ini merupakan perkembangan dari instrumen abad pertengahan. Instrumen biola mempunyai 4 (empat) buah senar yang terdiri dari senar E, A, D, dan G.

Instrumen biola semakin diminati, karena mempunyai karakter suara yang indah dan butuh kecerdasan untuk memainkan alat musik ini.

Biola dapat dimainkan dengan cara digesek, namun dalam beberapa instrumen tertentu biola juga dapat ataupun dipetik sesuai keinginan pemain maupun komponisnya.

Analisis teknik permainan biola meliputi fingering (penjarian), intonasi, teknik gesekan, serta teknik dasar permainan biola.

Fingering (penjarian) merupakan teknik tangan yang penting karena berhubungan dengan intonasi dan kecepatan tangan kiri dalam menekan dawai untuk menghasilkan nada yang indah.

  1. Cello

Instrumen ini bisa dibilang salah satu anggota keluarga biola. Instrumen cello dikembangkan kurang lebih pada tahun 1500.

Walaupun instrumen ini sudah ada sejak 150 tahun yang lalu, cello sangat diperlukan untuk memainkan komposisi-komposisi solo.

Cello menggunakan empat senar, yakni terdiri dari senar C, G, D, dan A. Cara memainkan cello adalah dengan menggesek dengan bow.

Dilansir dari laman resmi SMKN 2 Kasihan, disebutkan Cello adalah sebuah instrumen yang rumit yang terdiri atas banyak bagian.

Meskipun pada umumnya dibuat dari kayu, beberapa bagiannya dapat dibuat dari baja atau logam dan bahan komposit lainnya.

Dawai-dawai modern dibuat dari baja, usus, nilon atau bahan-bahan inti sintetis lainnya, yang dilapisi dengan berbagai gulungan logam.

  1. Contrabass

Instrumen ini mempunyai karakter suara yang paling rendah di antara keluarga biola. Contra bass mempunyai empat senar dengan susunan senar E, A, D dan G.

Tipe contra bass Jerman biasanya mempunyai bentuk lebih ramping daripada tipe contra bass Italia yang gemuk. Cara memainkan contrabass ada dua, yaitu digesek dan dipetik.

Bermain dengan digesek sama caranya seperti bermain biola biasa. Jika dipetik, caranya sama seperti bermain gitar bass. Memetik alat musik violin juga biasa disebut dengan istilah pizzicato.

  1. Gitar Akustik dan Klasik

Instrumen ini bisa dibilang paling populer dan familiar di seluruh dunia. Hal ini dikarenakan kedua instrumen tersebut mempunyai fleksibilitas yang tinggi, baik untuk permainan solo maupun sebagai instrumen pengiring.

Terdapat dua macam jenis gitar, yaitu gitar klasik (spanish) dan gitar akustik (folk). Gitar Spanish atau gitar klasik mulai dipopulerkan kurang lebih pada abad 16, baik sebagai gitar pengiring maupun untuk permainan solo.

Sementara, gitar folk umumnya menggunakan senar baja dan banyak diproduksi dengan berbagai macam ukuran dan jenis.

Kedua instrumen tersebut berbeda dengan gitar elektrik, meskipun cara memainkannya sama.

  1. Ukulele

Ukulele adalah sejenis instrumen gitar kecil dari Portugis yang dikembangkan di Hawai kurang lebih abad ke 19.

Ukulele banyak dimainkan orang-orang saat sedang penat, bersantai, bahkan kadang kita temui pada pengamen jalanan.

Ukulele dimainkan dengan cara dipetik, dengan neck ditahan oleh ibu jari dan 4 jari lainnya memainkan kunci fret ukulele yang berjumlah empat dawai.